Thursday, September 4, 2014

Rahasia dibalik waktu-waktu SHOLAT

a. Shalat dzuhur ( terapi jantung dan usus
kecil )
Waktu menjalankan shalat dzuhur yaitu mulai dari
condongnya matahari sampai dengan apabila
bayang-bayang suatu benda sama panjang
dengan benda tersebut.
Waktu pelaksanaan shalat zuhur yaitu waktu yang
tepat untuk melakukan terapi organ jantung,yaitu
pada pukul 11.00 – 13.00. Waktu zuhur adalah
saat kita berada di puncak kepenatan akibat
aktivitas sepanjang siang. Dengan melakukan
shalat zuhur sebagai bentuk relaksasi dan
dipadukan dengan basuhan air wudhu’, panas
jantung yang berlebihan bisa menjadi normal
kembali. Akhirnya hal ini mempengaruhi sitem
lainnya, karena fungsi jantung yang merupakan
penguasapembuluh-pembuluh. Jantung
memompa darah agar selalu mengalir untuk
membawa sari-sari makanan yang dibutuhkan
oleh organ-organ lainnya. Tubuh kita yang penat
dan pikiran kita yang sumpek akan tersegarkan
kembali dan siap melanjutkan aktivitas.Jantung
merupakan organ yang biasa dihubungkan dengan
proses mental. Beberapa bentuk tekanan
emosional seperti pusing, berdebar-debar, sesak
napas, dan kemunduran vitalitas merupakan
gejala-gejala umum dari penyakit jantung.
Kemunduran chi jantung ditandai dengan
kelemahan secara umum, seperti bicara terengah-
engah, pernapasan yang pendek-pendek, dan
sering berkeringat.Jika wajah bengkak dan
berwarna tidak cerah, kaki dan tangan terasa
dingin, ini dinamakan kemunduran chi jantung.
Gelisah, lekas marah, pusing, kehabisan akal, dan
tidak bisa tidur adalah gejala kemunduran darah
jantung. Bisa juga terasa aliran darah yang deras
pada telapak tangan dan wajah, serangan demam
ringan, dan berkeringat pada malam hari.Gejala
kelebihan chi jantung adalah akibat panas
jantung. Ini terlihat dalam serangan demam
tinggi, yang kadang-kadang disertai dengan
menggingau, perasaan berdebar-debar yang
mengganggu, kegelisahan yang sangat, tidak
dapat tidur, dan sering mimpi buruk, wajah
berwarna merah padam, lidah berwarna merah,
atau terasa panas dan sakit, dan sering merasa
panas ketika buang air kecil.
b. Shalat ashar ( terapi kandung kemih )
Waktu pelaksanaannya yaitu mulai bayang-
bayang suatu benda telah sama panjang atau
bayang-bayang suatu benda melebihi sedikit dari
benda tersebut sampai dengan matahari
terbenam .shalat ini disebut sengan shalat
wustha , karena diwaktu ini manusia banyak
disibukkan oleh pekerjaan masing-masing dan
siapa saja yang meninggalkan kesibukannya dan
menjaga waktu shalat ashar pahalanya sangat
besar di sisi Allah SWT.
Seperti firman Allah SWT :
ﺣﺎ ﻓﻈﻮﺍ ﻋﻠﻲ ﺍﻟﺼﻠﻮﺍ ﺕ ﺍﻟﻮﺳﻄﻲ
Peliharalah semua shalat itu dan shalat wustha
( al baqarah 238)
Biasanya waktunya yaitu pukul 15.00 –
17.00,yang merupakan waktu yang tepat untuk
melakukan terapi kandung kemih karena pada
saat itu mulai terjadi kesesuaian secara perlahan
antara hawa tubuh manusia dan hawa di
sekitarnya, perubahan dari hawa udara yang
panas menuju dingin.Fungsi utama kandung
kemih adalah mengubah cairan tubuh menjadi air
kencing dan mengeluarkannya dari tubuh. Jika
fungsi tersebut berjalan, terjadilah keseimbangan
kimiawi dalam tubuh sehingga metabolisme
terjaga. Jika fungsi ini terhambat, akan terjadi
penumpukan cairan yang tidak bermanfaat dan
mengandung racun sehingga mempengaruhi kerja
organ-organ internal lainnya. Jika ini terjadi,
proses pendinginan tingkat chi yang seharusnya
dikeluarkan menjadi menumpuk dan menimbulkan
panas yang tinggi, yang akhirnya mempengaruhi
pula kerja ginjal.Jadi, ibadah shalat ashar
bermanfaat untuk meningkatkan daya kerja
kandung kemih sehingga dapat lancar
mengeluarkan racun yang diakibatkan oleh proses
kimiawi tubuh yang berlangsung selama aktivitas
sepanjang siang.
c. Shalat magrib ( terapi ginjal )
Shalat Maghrib dilaksanakan pada waktu sesudah
matahari terbenam hingga lenyapnya mega merah
di sebelah barat. waktu pelaksanaan shalat
maghrib merupakan waktu yang tepat untuk
melaksanakan terapi organ ginjal. Waktu maghrib
adalah saat-saat hawa udara semakin menurun,
dan sistem organ juga mulai menyesuaikan diri
dengan energi di sekitarnya.Ginjal dan kandung
kemih adalah organ yang berpasangan. Kedua
organ tersebut mengontrol tulang-tulang,
sumsum, dan otak. Bertanggung jawab terhadap
fungsi-fungsi pertumbuhan, perkembangan, dan
reproduksi. Kesehatan kedua organ internal ini
tercermin pada kondisi rambut kepala. Mereka
memainkan peran yang sangat penting dalam
metabolisme air dan mengendalikan cairan tubuh,
dan juga menjaga keseimbangan panas dan
dingin yang sangat fundamental bagi tubuh.Untuk
mengetahui gejala-gejala kemunduran energi
dingin ginjalsesungguhnya mudah. Biasanya,
punggung bagian bawah terasa lemah dan sakit,
ada suara mendengung pada kedua telinga dan
kehilangan ketajaman pendengaran, wajah
berwarna keabu-abuan dan gelap, khususnya di
bawah kedua mata. Biasanya kepala terasa
pusing, haus dan berkeringat di malam hari, dan
sering masuk angin ringan.Gejala-gejala
kemunduran energi panas secara signifikan
berkaitan dengan kehilangan energi atau panas.
Serupa dengan kemunduran energi dingin ginjal,
ada dengungan pada telinga, pusing, dan rasa
sakit di punggung bawah. Namun rasa sakit ini
ditandai dengan rasa dingin, lemah, dan lesu yang
sangat. Biasanya kemunduran energi dingin ginjal
menimbulkan gangguan pada jantung dan hati,
sedangkan kemunduran energi panas ginjal
mengganggu fungsi-fungsi limpa kecil dan paru-
paru. , waktu pelaksanaan shalat maghrib
merupakan waktu yang tepat untuk melaksanakan
terapi organ ginjal. Waktu maghrib adalah saat-
saat hawa udara semakin menurun, dan sistem
organ juga mulai menyesuaikan diri dengan energi
di sekitarnya.
d. Shalat isya’ ( terapi perikardium )
Shalat Isya dilaksanakan setelah habis waktu
maghrib hingga menjelang shubuh. Fungsi
perikardium adalah membuang kelebihan energi
jantung dan mengarahkannya pada titik Laogong
yang terletak pada pusat telapak tangan. Dari
Laogong, kelebihan energi akan dilepaskan secara
alamiah sehingga terciptalah stabilitas tingkat
energi jantung. Titik Laogong digunakan dalam
ilmu kesehatan China untuk mengurangi suhu
tubuh selama terkena sakit demam.
Waktu yang tepat untuk melakukan terapi organ
perikardium adalah pada pukul 19:00 – 21:00.
Pada waktu tersebut hawa di sekitar sudah mulai
rendah daripada hawa tubuh. Maka, diperlukan
penyesuaian sistem energi di dalam tubuh
manusia untuk bisa menyesuaikan diri dengan
hawa di sekitarnya.Pada waktu pelaksanaan
shalat Isya, dimulailah penurunan kerja organ
internal yang telahdigunakan dalam aktivitas
sehari-hari. Tubuh memasuki masa istirahat,
terutama kerja jaringan otot yang digunakan
untuk gerak dan berpikir. Waktu isya bisa disebut
sebagai masa pendinginan keseluruhan sistem
organ dan saraf. Proses pengistirahatan tubuh
kemudian disempurnakan dengan tidur pada
malam hari. Akan tetapi bila dilihat dari sudut
pandang agama waktu yang lebih utama untuk
melaksanakan shalat isya’ yaitu ketika waktu
sepertiga malam. Karena waktu ini merupakan
waktu yang mustajabah dan diberkahinya suatu
doa.
e. Shalat subuh ( terapi paru-paru )
Waktu pelaksanaan Shalat Shubuh adalah sejak
terbit fajar shadiq sampai hampir terbit matahari .
Shubuh merupakan waktu yang tepat untuk
proses terapi sistem pernapasan dan paru-paru,
karena pada pagi hari udara masih bersih,
oksigen masih segar. Dari paru-paru, darah
mengambil “bahan bakar” yang masih baru &
bersih, akhirnya keseluruhan organ menerima
pasokan nutrisi yang bersih. Selanjutnya tubuh
menjadi segar kembali dan otak menjadi
jernih.Penelitian mutakhir dalam ilmu medis Barat
juga mengungkap manfaat kebiasaan bangun
pada waktu shubuh.
Ditemukan bahwa pada dini hari sekitar pukul
3.00 – 5.00 terjadi proses detoksin (pembuangan
zat racun) di bagian paru-paru. Oleh Karena itu,
biasanya selama durasi waktu ini, penderita batuk
akan mengalami batuk hebat. Ini karena proses
pembersihan (detoksin) telah mencapai saluran
pernapasan.Paru-paru dan usus besar merupakan
organ yang saling berpasangan. Usus besar
merupakan pengatur panas dalam perut. Jantung
termasuk organ yang memiliki sifat panas.
Apabila jantung memiliki sifat panas yang
berlebihan, dengan pernapasan yang dilakukan
pada saat udara benar-benar bersih, kita dapat
mengarahkan panas jantung ke paru-paru dan
dengan demikian mendinginkan panas dalam
perut.
Salain itu sholat subuh merupakan shalat yang
paling afdhal , sebagaimana sabda nabi
Muhammad SAW :
ﺍﻓﻀﻞ ﺍﻟﺼﻠﻮﺍ ﺙ ﻋﻨﺪ ﺍﻟﻠﻠﻪ ﺻﻼﺓ ﺍﻟﺼﺒﺢ ﻳﻮﻡ ﺍﻟﺠﻤﻌﺔ ﻓﻲ
ﺟﻤﺎﻋﺔ
Utama utamanya shalat di hadapan Allah yaitu
shalat subuh pada hari jum”at secara berjama’ah
Diantra keafdhalannya yaitu:
1. Allah membangakan di hadapan para
malaikat orang yang meninggalkan
pembaringannya lalu bangun untuk melakukan
shalat.
2. Allah memberi cahaya pada hari kegelapan
pada siapa saja yang keluar untuk melaksanakan
shalat subuh. Cahaya orang mukmin pada hari
kiamat bertingkat-tingkat,setiap mukmin
mempunyai cahaya yang berbeda-beda. Mereka
mendapat cahaya sesuai amal mereka, di sinilah
terlihat peran dari shalat subuh, yang mana Allah
akan memberi cahaya yang sempurna bagi seoran
mukmin pada hari kiamat kelak.
3. Dua rakaat subuh lebih baik dari dunia dan
seisinya.
Seperti sabda Nabi Muhammad SAW :
ﺭﻛﻌﺘﺎ ﺍﻟﻔﺠﺮ ﺧﻴﺮ ﻣﻦ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ ﻭﻣﺎ ﻓﻴﻬﺎ
Dua rakaat fajar lebih baik dari dunia dan isinya.
4. Sesudah melaksanakan shalat subuh ,akan
menjadikan seseorang masuk dalam perlindungan
dan pemeliharaan Allah SWT.
Dan bagi seseorang yang tidak melaksanakan
shalat subuh tepat pada waktunya ,berarti
kupingnya telah dikencingi oleh setan,
sebagaimana sabda nabi Muhammad SAW.
ﺫﻛﺮ ﻋﻨﺪ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﻣﺤﻤﺪ ﺻﻠﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺭﺟﻞ ﻧﺎﻡ
ﻟﻴﻠﺔ ﺣﺘﻲ ﺍﺻﺒﺢ , ﻗﺎ ﻝ : ﺫﺍ ﻙ ﺭﺟﻞ ﺑﺎ ﻝ ﺍﻟﺸﻴﻄﺎﻥ ﻓﻲ
ﺍﺫﻧﻪ .
Ketika di hadapan rasul SAW.disebutkan bahwa
ada seorang laki-laki yang tidur sampai siang ,
beliau bersabda ,orang itu telinganya dikencingi
oleh setan.
Bagaimana? Itulah manfaat shalat, baik dari segi
waktu maupun gerakan yang didapat. Dan pasti
masih banyak rahasia dan manfaat yang
terkandung dalam pelaksanaan shalat.
Wallahu’alam Bisawab

No comments:

Post a Comment

Melagkah pasti